Kamis, 07 Oktober 2010

Seluk Beluk Bioteknologi


Bioteknologi adalah cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup (bakteri, fungi, virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup (enzim, alkohol) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Dengan kata lain, bioteknologi adalah ilmu terapan yang menggabungkan berbagai cabang ilmu dalam proses produksi barang dan jasa.
a. Dampak Positif Bioteknologi
Dengan adanya bioteknologi organisme yang biasa menjadi luar biasa. Perkembangan ilmu bioteknologi jika dimanfaatkan dengan baik dan untuk tujuan kesejahteraan manusia, akan mendatangkan dampak positif yang begitu besar. Berikut ini beberapa dampak positif perkembangan ilmu bioteknologi antara lain:
1. Menemukan berbagai penyebab dan pengobatan berbagai macam penyakit, baik pada manusia hewan, maupun tumbuhan.
2. Penemuan bidang teknologi pangan misalnya pembuatan bir, roti, maupun keju. pemuliaan tanaman untuk menghasilkan varietas-varietas baru di bidang pertanian, pemuliaan dan reproduksi hewan.
3. Di bidang medis, penerapan bioteknologi di masa lalu dibuktikan antara lain dengan penemuan vaksin, antibiotik, insulin, dan lain-lain.
4. Pelestarian lingkungan hidup dari polusi. Sebagai contoh, pada penguraian minyak bumi yang tertumpah ke laut oleh bakteri, dan penguraian zat-zat yang bersifat toksik (racun) di sungai atau laut dengan menggunakan bakteri jenis baru.
Dampak Negatif Bioteknologi
Bioteknologi memang banyak dimanfaatkan untuk kesejahteraan makhluk hidup terutama kesejahteraan manusia akan tetapi juga mempunyai resiko akan dampak negatif terhadap kesejahteraan makhluk hidup, antara lain :
1. Memunculkan organisme strain jahat. Dengan adanya rekayasa genetika, sifat – sifat makhluk hidup dapat diubah dengan mudah, termasuk menyisipkan gen jahat yang dapat digunakan untuk membunuh atau meneror manusia.
2. Mengganggu keseimbangan lingkungan. Organisme baru hasil rekayasa manusia dikhawatirkan akan dapat memenangkan kompetisi dan menyingkirkan organisme yang telah ada di alam sehingga dapat menimbulkan ketidakseimbangan alam.
3. persaingan internasional dalam perdagangan dan pemasaran produk bioteknologi. Persaingan tersebut dapat menimbulkan ketidakadilan bagi negara berkembang karena belum memiliki teknologi yang maju, Kesenjangan teknologi yang sangat jauh tersebut disebabkan karena bioteknologi modern sangat mahal sehingga sulit dikembangkan oleh negara berkembang.
3) Salah satu contoh bidang bioteknologi yang berdampak negatif adalah hasil tanaman transgenik
Dari contoh diatas dapat dikatakan dampak negatif karena Kekhawatiran bahwa tanaman transgenik menimbulkan keracunan. Produk transgenik berupa tanaman tahan serangga yang mengandung gen Bt (Bacillus thuringiensis) yang berfungsi sebagai racun terhadap serangga, juga akan berakibat racun pada manusia. Dampak negatif lain dari hasil tanaman transgenik adalah Kekhawatiran terhadap kemungkinan alergi. Penyebab alergi (allergen) tersebut diantaranya brazil nut,crustacean. Konsumsi produk makanan dari kedelai yang diintroduksi dengan gen penghasil protein metionin dari tanaman brazil nut, diduga menimbulkan alergi terhadap manusia. tanaman transgenik juga berdampak negatif terhadap ekologi yang sangat serius, terutama dinegara-negara berkembang yang sebagian besar merupakan tempat pemusatan keanekaragaman hayati paling besar. Karena tanaman transgenic merupakan hasil rekayasa pemisahan gen, maka tanaman ini mengandung materi genetik dari satu atau lebih organisme lain, misalnya gen dari bakteri, virus, hewan dan tumbuhan lain. Dalam berbagai peristiwa, gen-gen baru tanaman transgenik dapat berpindah ke tanaman liar di alam melalui benang sari. Keadaan ini akan serius pengaruhnya bagi tanaman liar di sekitar tanaman transgenik itu.


Pandangan Islam terhadap bioteknologi.
Islam telah memperbolehkan umat islam untuk memanfaatkan pengetahuan dan teknologi yang telah terbukti dan tervalidasi yang telah ditemukan oleh peradaban lainnya selama pemanfaatan tersebut tidak bertentangan dengan ajaran islam. makanan dari tanaman transgenik yang ada telah dikembangkan bersifat halal dan dapat dikonsumsi oleh umat Islam. Untuk tanaman yang disisipi gen dari binatang terutama binatang haram, produk tanaman transgenik tersebut akan disebut Masbuh, yang berarti masih diragukan (belum diketahui) status halal atau haramnya. Pada dasarnya percobaan iptek diizinkan dalam islam sepanjang teknis rinciannya tidak bertentangan dengan hukum-hukum Islam. Tentang ilmu pengetahuan tersebut Islam sangat menganjurkan untuk mempelajarinya dengan gigih dan tekun. Seperti dalam firman Allah SWT.
    
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Qs. Al-Mujadilah: 11).
Untuk mengurangi bahaya yang mungkin timbul akibat teknologi maupun bioteknologi maka sebagai manusia yang ber Tuhan,renungkanlah apa yang ditulis Nasution (1999) yaitu setiap kali seorang ilmuwan akan mengadakan penelitian ia harus sadar akan kedudukannya sebagai manusia di bumi ini. Ia harus sadar bahwa ilmu pengetahuan yang dapat dikuasainya hanyalah sebagian kecil saja dari Al’Ilm, ilmu yang dikuasai oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, dan bahwa ia hanya pesuruh-Nya di bumi ini yang diminta untuk menjaga keseimbangan antar mahluk yang ada di bumi ini.

7 komentar:

  1. Nice inpo,.. salut deh ma pengetahuan biologinya,..

    Tapi aku tertarik dgn kalimat kmu yg ini,
    "Untuk tanaman yang disisipi gen dari binatang terutama binatang haram, produk tanaman transgenik tersebut akan disebut Masbuh, yang berarti masih diragukan (belum diketahui) status halal atau haramnya."

    Kalo setahuku seh,. benda / makanan / apapun yang mengandung unsur2 yang diharamkan walau setitik zarah,.. maka hukumnya tetap haram. Senada dengan hadits, "Minuman/ makanan yang jika dalam dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat memabukkan, maka sedikitnyapun adalah haram. Dan jika kita dihadapkan pada perkara yang subhat (ragu2 haram/halalnya), maka jauhilah. Sesungguhnya kita telah menjaga kehormatan diri dan agama."

    Piye bu pendapatku iki,?? Please advice ya,..

    BalasHapus
  2. ya itulah saya mengatakan seperti itu, memang sesuatu yang haram tetap saja haram, akan tetapi jika diaplikasikan dalam bioteknologi maka timbul keraguan,apakah hasil biotek tersebut membawa kemaslahatan atau kemudhorotan, sama saja dengan hasil transgenik yang menyisipkan gen dari Mhluk hidup yang halal, akan tetapi membawa kemudhorotan maka haram hukumnya....
    so tinggal siaplikasikannya ke jalan yang mana.....

    BalasHapus
  3. Kalo menurut aku seh tetep haram bu, selama tetap mengandung zat yang diharamkan. walaupun menurut kita (manusia) akan memiliki manfaat / membawa kemaslahatan. karena pandangan manusia bersifat fana. tidak mungkin menyentuh esensi kebenaran yang mutlak. mungkin saja saat ini terlihat begitu bermanfaat, namun bisa saja penelitian lebih canggih 100 th lagi bermakna sebaliknya. Apakah ini berarti halal hari ini akan menjadi haram 100 th lagi.?

    Bukankah sekat antara halal / haram merupakan suatu hal yang nyata dalam agama kita. tidak ada "grey zone". Dan tentu dengan alasan yang jauh dari kemampuan nalar kita, Allah SWT telah menentukan mana yang halal dan haram.

    walaupun seh,.. pada kondisi darurat, kita bisa mengkonsumsi zat yg haram. tapi itu di luar kaidah pengembangan iptek terutama bioteknologi sperti yg kmu bahas ni. karena penelitian nggak bersifat darurat kan.? hehehe. just my opinion bu.

    Any suggestion.??

    BalasHapus
  4. ya itu kan menurutmu, q kan berpegangan pada bioetika juga, di dalam bioetika ada bebERAPA Prinsip dalam penentuan halal dan haram
    ya kalo hanya melihat dari 1 sisi yaitu islam ya smuanya haram, barang halal aja kalo kita salah gunakan jadi haram kok

    BalasHapus
  5. Hehehe,.. no hard feeling ya bu. I can see your passion to this field. I am respect to this. It has been our duties as the "khalifah" on earth, to watch, read and learn "ayat2 kauniah" were given by God for our also descendant's better life.

    Keep writing bu,..

    BalasHapus

bagi yang uda baca blogku ni mohon dikomentari ya...............